Lima - Sebuah kuil di situs kuno El Paraiso ditemukan oleh para arkeolog, di Peru dekat dengan ibukota, Lima. Kuil yang berbentuk persegi panjang itu diperkirakan telah berusia 5.000 tahun.
Untuk masuk ke kuil tersebut harus melalui lorong sempit. Di pintu masuk ini ditemukan perapian yang dipercaya digunakan untuk membakar upacara persembahan dan jugaditemukan struktur berukuran 6,82 meter kali 8,04 meter di sisi sayap kanan piramuda utama. Dengan 10 reruntuhan kuil, El Paraiso adalah salah satu situs arkeologi terbesar di pusat Peru.
Dinding kuil terbuat dari batu dan dilapisi tanah liat kuning yang juga berisi jejak cat merah. Para arkeolog melakukan konservasi di situs tersebut yang ditutupi pasir dan batu. Masyarakat di Masa Pra-Keramik akhir (3500-1800 sebelum masehi) memiliki hubungan yang lebih erat dari perkiraan sebelumnya. Ini menguatkan bahwa daerah sekitar Lima merupakan fokus peradaban wilayah Andean, dimana agama, ekonomi, dan politik adalah hal penting sejak dulu.
Pertanian dan perikanan mendukung kehidupan ratusan orang di masyarakat Paraiso. Diperkirakan, ribuan reruntuhan yang masih belum ditemukan. Hal itu membuat Peru menjadi tujuan utama para arkeolog dan penjarah.
