Rocksprings - Jika Turkmenistan mempunyai Gerbang Neraka, sedangkan AS punya atraksi wisata yang tak kalah menarik, Lubang Setan namanya. Konon, lubang ini begitu disakralkan oleh penduduk asli Amerika. Anda pun bisa melihatnya langsung, berani?
Wisatawan hanya boleh berada di pinggir lubang.
Jika dilihat, lubang ini sebenarnya adalah sebuah gua kapur vertikal. Mulut lubang memiliki besar sekitar 12 x 18 meter dengan kedalaman mencapai 121 meter.
Gua ini, menurut arkeolog, pernah dianggap sakral bagi penduduk asli Amerika. Terbukti degan ditemukannya panah dan harta lain di gua tersebut. Bukti lain juga menunjukkan bahwa situs tersebut mungkin pernah dijadikan untuk pemakaman orang mati.
Tak hanya itu, orang asli Amerika juga menganggap Devil's Sinkholes sebagai gua, celah, mata air dan jalan yang berujung ke neraka dan para dewa bumi.
Namun sayangnya, turis yang datang kesini hanya bisa melihat lubang dan melongok ke bagian dalamnya saja. Anda tidak bisa masuk ke dalam dengan alasan keamanan.
Meskipun demikian, masih banyak kegiatan lain yang bisa turis lakukan di sekitar area Lubang Setan. Beberapa di antaranya adalah piknik, trekking, kemping, hingga bird watching.
Tapi kegiatan yang paling seru dan ditunggu-tunggu wisatawan adalah tur malam. Di dalam tur ini, Anda akan diajak untuk melihat ribuan kelelawar yang keluar dari dalam Lubang Neraka.
Devil's Sinkhole memang jadi rumahnya ribuan kelelawar. Tak tanggung-tanggung, ada sekitar 3.000 - 4.000 kelelawar di sana. Jika berminat, siapkan kocek US$ 12 (Rp 116 ribu) per orang untuk harga tiket orang dewasa.
Anda pasti dibuat takjub ketika melihat kelelawar terbang di langit. Dan waktu terbaik untuk melakukan tur melihat kelelawar ini adalah saat musim panas tiba.
Namun, untuk bisa melakukan wisata ke Devil's Sinkhole, turis harus melakukan reservasi terlebih dahulu jauh-jauh hari.
