Percaya tidak, sebenarnya kuku mencerminkan kondisi dalam tubuh. Petunjuk awal untuk masalah kesehatan umum atau penyakit kronis dapat dilihat dari kelainan kuku yang terjadi.
Perlu untuk diketahui, pertumbuhan kuku setiap orang pasti berbeda, dilihat dari faktor kesehatan, usia dan asupan gizi. Dalam kondisi terbaik, kuku tumbuh sekitar 0,004 inci sehari atau 1/8 inci setiap bulannya. Dibutuhkan waktu sekitar enam bulan untuk kuku baru yang tumbuh dari kutikula hingga ke ujung.
Nah, berikut kelainan kuku yang dapat mengidentifikasi penyakit yang sedang menyerang tubuh.
1. Kuku berubah warna
Kuku yang mengalami perubahan warna menguning hingga kecokelatan teridentifikasi seseorang terserang penyakit eksim atau psoriasis dan kondisi rambut rontok. Ketika kuku mengalami perubahan menjadi merah menunjukan kecenderungan sirkulasi pembuluh darah perifer (tepi) yang buruk.
Bila berwarna biru menunjukan anemia, darah tidak menerima cukup oksigen karena adanya gangguan pernapasan, masalah kardiovaskular dan lupus. Seseorang teridentifikasi menderita diabetes, psoriasis, penggunaan tetrasiklin atau faktor keturunan bila kuku bewarna kuning. Sedangkan kuku bewarna ungu atau hitam mungkin tanda kekurangan vitamin B13.
2. Kuku terlalu lembut
Kuku yang terlalu lembut ternyata tidak terlalu baik. Seseorang yang kekurangan gizi, masalah endoktrin dan artritis kronis dapat dilihat dari kuku yang sangat lembut.
3. Berbentuk seperti sendok
Kuku yang berbentuk seperti sendok ketika tumbuh diketahui gejala defisiensi zat besi dan penyakit tiroid.
4. Rapuh
Bahan kimia seperti detergen dapat menyebabkan kuku rapuh atau bahkan terbelah. Bercak putih kecil biasanya tanda cedera pada matriks kuku.
5. Kuku Lebih
Club atau kuku lebih yang tumbuh di sekitar ujung jari yang bengkak mengidentifikasi adanya penyakit kronis seperti masalah jantung dan sirosis hati.