Tahukah kamu jika di dalam bahasa Arab, Kurma dikenal dengan nama Tamr. Sejenis tanaman palma ini punya buah yang sangat populer hampir di seluruh dunia. Tinggi pohon sekitar 15-25 meter, dengan warna buah yang beragam.
Bentuk buah kurma juga bermacam-macam, ada yang lonjong dan ada pula yang bulat. Sementara untuk warna, ada yang warnanya kuning, kecoklatan, cokelat, merah kehitaman atau kuning keemasan. Semuanya lezat dan semuanya bermanfaat.
Sebenarnya jaman dahulu, kurma ini dijadikan sebagai bahan makanan pokok. Bahkan mungkin hingga sekarang masih ada yang menjadikan kurma sebagai makanan pokoknya. Karena kurma mempunyai banyak nutrisi penting seperti karbohidrat, lemak, protein, air, vitamin C dan mangan. 100 gram buah kurma segar mengandung energi sebanyak 230 kcal, sehingga ia selalu disajikan sebagai pembuka puasa.
Adapun tujuannya adalah satu, supaya perut tidak terkejut setelah sekian jam berpuasa dan dapat menerima makanan buka puasa dengan lebih nyaman. Nah, selain itu tentunya ada 7 alasan lain kurma dipilih sebagai pembuka puasa. Simak yuk.
1. Kaya akan vitamin K dan vitamin B yang dapat membantu meningkatkan metabolisme di dalam tubuh. Kurma juga berperan penting dalam pembekuan darah serta metabolisme tulang.
2. Kurma dijadikan bahan makanan utama oleh kaum Arab Badui. Dipercaya, apabila kurma dikonsumsi secara teratur akan membantu menurunkan potensi serangan kanker dan penyakit jantung.
3. Kurma mengandung zat besi yang dapat membantu melancarkan peredaran oksigen di dalam darah.
4. Kurma sangat kaya serat sehingga ia juga ampuh menyerap kolesterol jahat di dalam usus. Serat dari kurma ini membantu melindungi selaput lendir usus dan mengurangi paparan bahan kimia yang berbahaya bagi usus besar.
5. Kandungan vitamin di dalam kurma cukup beragam, di antaranya adalah Vitamin C dan vitamin A.
6. Kurma adalah makanan yang bersifat laksatif, yang dapat melancarkan buang air besar serta mencegah sembelit.
7. Kurma mengandung antioksidan yang disebut Tanin. Zat ini juga bersifat anti infeksi, anti imflamasi dan anti hemoragik.
Jadi, mulai saat ini sebaiknya jangan ragu-ragu lagi untuk menambahkan kurma dalam menu berbuka puasa Anda ya!